Deutschland online bookmaker http://artbetting.de/bet365/ 100% Bonus.

SOSIALIASI & EDUKASI CAIRAN SERBAGUNA ECO ENZYM

Kegiatan

 

Ns. Lilik Pranata, S.Kep., M.Kes, Dr. Ian Kurniawan, ST., M.Eng , Ns. Sri Indaryati, M.Kep

Ns. Ketut suryani, M.Kep, Ns. Maria Tarisia Rini, M.Kep, Evi Yuniarti SST, M.Kes

 

Meningkatknya komsumi masyarakat di indonesia dengan dibarengi jumlah sampah yang di hasilkan, sampah terbesar 60% yang dihasilkan adalah sampah organik, permasalahan ini harus dilakukan pemecahan untuk mengurangi sampah tersebut, supaya tidak memberikan dampak buruk dikemudian hari. Salah satu pengeolahan sampah organik yang murah dan mudah bisa dilakukan oleh generasi muda sampai dewasa, yaitu Eco Enzym, Eco enzym adalah cairan yang dihasilkan dengan mengolah sampah organik khusus buah dan sayur yang belum mengalami pembusukan dengan mencampurkan bahan organik (BO), air dan Molase/ gula merah, dengan takaran 3:10:1 , dengan adanya cairan eco enzym ini sangat bermanfaat untuk beberapa fungsi, seperti untuk pembersih lantai, pencuci piring , menjernihkan kolam, dan masih banyak lagi, oleh sebab itu kami melakukan kegiatan Sosialiasi & Edukasi Cairan Serbaguna Eco Enzym di SMA Swasta di Kota Belitang OKU Timur , kegiatan dilakukan dengan mengunkan protokol kesehatan ketat 5 M mulai awal kegiatan samapai akhir kegiatan, kegiatan dilakukan pada15 Februari 2021, kegiatan bertujuan memberikan edukasi serta sosialisai cairan serbaguna eco enzym. Semoga gambaran info yang kami bagikan ini dapat bermanfaat untuk kita semua dalam menjaga lingkungan dan bumi kita yang kita cintai.


PENDAMPINGAN STIMULUS TUMBUH KEMBANG ANAK MELALUI TERAPI BERMAIN

 

WhatsApp Image 2021 02 08 at 09.13.51

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Katolik Musi Charitas

Maria Tarisia Rini, Ketut Suryani, Dheni Koerniawan

 

Tumbuh kembang anak menjadi pemenuhan kebutuhan anak yang penting karena dapat membentuk kemampuan anak dalam rentang kehidupannya. Anak usia pra-sekolah merupakan periode tumbuh kembang untuk lebih mandiri dan memulai dalam berpikir abstraksi. Perkembangan anak dapat menjadi optimal jika dilalui melalui stimulus yang tepat. Stimulus yang sesuai dengan masa anak antara lain dengan mengajak anak bermain. Terapi bermain selalu menjadi stimulus yang sangat sesuai sebagai bentuk intervensi keperawatan khususnya dalam didang keilmuan keperawatan anak. Kegiatan pendampingan dalam pengabdian kepada masyarakat dilakukan dengan melibatkan orangtua dalam menstimulus anak usia pra-sekolah sehingga orangtua mampu melakukannya dalam aktivitas sehari-hari. Kegiatan ini dilakukan di Rt 41, Rw 05 kelurahan Talang betutu. Kegiatan yang dilakukan dengan melakukan deteksi dini dan melakukan stimulasi tumbuh kembang pada anak. Hasilnya didapatkan banyak anak yang mengalami prekembangan kemudian dilakukan stimulasi perkembangan pada anak-anak. Sebagian besar ibu selalu melakukan stimulasi dalam bentuk mewarnai gambar, mengancingkan baju sendiri, menyebutkan warna pakaian, menggerakkan jari, dan meletakkan benda sesuai instruksi ibu.

MENGATASI STRESS DI MASA PANDEMI COVID 19

foto

 

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Katolik Musi Charitas

Novita Anggraini, Margareta Haiti, Petronela Sitohang, Yohana Arvelia

 

Covid-19 adalah penyakit virus corona yang ditemukan pada tahun 2019 dan dilaporkan ke WHO. Covid-19 telah menyebar ke berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia. Merebaknya wabah ini pun meningkatkan jumlah kasus positif terjangkit Covid-19. Akibatnya, di seluruh dunia termasuk Indonesia mengalami dampak krisis kesehatan dan ekonomi. Kehidupan semua masyarakat seolah terhenti karena ada pembatasan, seperti halnya sekolah, bekerja, pelayanan kesehatan, dan lain-lain. Hal ini tidak dipungkiri dapat menyebabkan kepanikan, ketakutan dan kecemasan pada masyarakat. Maka dari itu, perlu buat masyarakat untuk mengelola stres disaat pandemi dan pembatasan sosial ini berlangsung. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini untuk mengatasi stress di masa pandemi covid 19, mencegah terjadinya prilaku beresiko terhadap kesehatan masyarakat dan mau menerapkan perilaku hidup sehat dan bersih. Pada pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan pada 30 orang, sebelum melakukan penyuluhan tim pengabdian kepada masyarakat melakukan wawancara secara lisan kepada peserta. Semua peserta (100%) yang ikut kegiatan merasa stress karena pandemi covid 19, apalagi dengan pemberitaan terkait covid 19 yang setiap hari meningkat terkena covid 19, mereka takut akan terkena juga.Tim Pengabdian kepada masyarakat melakukan penyuluhan terkait “Mengatasi stress di masa pandemic covid 19”. Penyuluhan berjalan lancar, semua peserta mengikuti penyuluhan sampai dengan selesai. Setelah penyuluhan, Tim pengabdian kepada masyarakat melakukan evaluasi secara lisan terhadap peserta terkait topik tersebut. Setelah penyuluhan, sebagian besar peserta berjumlah 24 orang (80%) mengatakan mengerti dan memahami bagaimana mengatasi stress namun masih merasa takut dan khawatir mengenai penyebaran penyakit covid 19. Langkah penting lain untuk menekan stres, bingung, serta takut menghadapai Covid-19 adalah dengan memfilter bacaan maupun tontonan. Kumpulkan informasi yang akurat supaya dapat membantu dalam mengambil tindakan pencegahan melalui sumber kredibel dan terpercaya seperti WHO, Center for Disease Control (CDC), dan Kementerian Kesehatan RI. “Yang terjadi saat ini adalah banyak informasi berlebihan sehingga menyulitkan identifikasi solusi atau yang disebut infodemik. Hal ini menyebabkan kepanikan masyarakat karena informasi yang simpang siur. Oleh sebab itu, pilih sumber bacaan yang berkualitas. Upaya lain yang bisa dilakukan adalah dengan mengelola kecemasan individu dan keluarga dengan membatasi paparan informasi yang membuat semakin merasa tertekan ataupun cemas. Dalam mengelola   stres   dan   kecemasan   saat   pandemi   berlangsung   dapat   dilakukan dengan menggunakan cara-cara mengelola stres yang pernah dilakukan sebelumnya. Selain itu, langkah lain yang dapat ditempuh adalah mempertahankan gaya hidup sehat. Hal itu bisa dilakukan dengan makan makanan bergizi dan seimbang, istirahat cukup, aktivitas fisik serta olahraga.


Edukasi KB Dengan Metode Kontrasepsi Jangka Pendek

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Katolik Musi Charitas

Evi Yuniarti, SST., M.Kes, Theresia Anita, SST., M.Tr.Keb, Nurul Wahyuni, Chrismanwaty G.A

 

Kegiatan edukasi sangat bermanfaat dalam meningkatkan pengetahuan warga dalam metode kontrasepsi jangka pendek, kegiatan ini lebih sering dilakukan untuk meningkatkan kemampuan masyrakat dalam bidang kesehatan. Saat ini masyarakat sangat terbantu dengan adanya kegiatan PkM yang dilakukan oleh dosen Unika musi charitas, kegiatan yang banyak didatnegi oleh kaum ibu ibu. Kegiatan ini harus sering dilakukan dan bersifat kontinyu.


PENDIDIKAN KESEHATAN DAN CARA MENCEGAH PENULARAN COVID-19 DENGAN PHBS DAN TEHNIK RELAKSASI

 

WhatsApp Image 2020 11 16 at 09.23.22

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Katolik Musi Charitas Palembang

Ns. Aprida Manurung.M.Kep, Elisabeth Meilina Gafista Br Nainggolan, Thomas Eko Wahyudi, Clarissa Febrianti, Clarissa Febrianti, Ni Wayan Yulia Pitaloka, Reanti Mainda Sari

 

Kompleksitas Permasalah yang dihadapi saat Covid-19 saat ini sangatlah beragam, mulai dari perekonomian, kesehatan hingga pendidikan, bukan hanya di Indonesia namun juga di seluruh dunia khususnya pada masyarakat RT 23 RW 00 Desa Kenten Laut Kecamatan Talang Kelapa. Untuk dapat survive dalam kondisi seperti ini maka, dibutuhkan pandangan/ pemikiran yang baik mengenai kondisi, efek, serta cara untuk bertahan, seseorang harus memiliki cara pandang yang mampu melihat dari seluruh sudut pandang menggenai kondisi ini (Covid-19).

Cara pandang positif dipelukan untuk dapat bertahan dan bangkit dalam kondisi ini, dengan melihat bahwa Covid-19 adalah sebuah bencana yang harus segera diatasi, masyarakat juga perlu diberikan pendidikan kesehatan mengenai apa itu Covid-19, tanda dan gejala serta yang paling penting adalah cara mencegah agar mampu bertahan atau tetap survive dalam kondisi sekarang ini.

Universitas Katolik Musi Charitas Palembang, hadir di tengah-tengah masyarakat RT 23 RW 00 Desa Kenten Laut Kecamatan Talang Kelapa, untuk dapat berbagi dalam upaya tersebut, dengan melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) mengenai Pendidikan Kesehatan dan cara Mencegah Penuaran Covid-19 dengan PHBS dan Tehnik Relaksasi. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 16 s/d 22 September 2020, dengan media Daring, dengan memanfaatkan media sosial,seperti Group WA, Zoom, dan Facebook.

Tim PKM melakukan kegiatan dengan menyebarkan Leaflet, brosur mengenai deskripsi covid-19, PHBS dan tehnik relaksasi yang dapat dilakukan di saat kondisi saat ini, tim PKM juga menyebar video mengenai cara PHBS dan tehnik relaksasi, video diperankan oleh mahasiswa yang merupakananggota tim PKM sendiri, sehingga membuat video menjadi menarik dan nyata. Walau dilakukan secara daring namun tidak mengurangi hasil yang diharapkan, antusias masyarakat pun terlihat jelas, dengan keaktifan saat diskusi di group wa atau pun zoom, serta saat pelaksanaan masyarakat selalui mengikuti kegiatan dari awal hingga selesai tanpa alpa, tim berharap kegiatan ini dapat berlangsung secara konsisten, hingga kondisi pandemik Covid-19 dapat teratasi dengan baik.


PELATIHAN PENULISAN ILMIAH BAGI PERAWAT KLINIS TINGKAT III DAN IV

WhatsApp Image 2020 08 03 at 09.43.51

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Katolik Musi Charitas Palembang

Novita Elisabeth Daeli, Ian Kurniawan, Bangun Dwi Hardika,

Sanny Frisca, Sri Indaryati

 

Perkembangan dunia saat ini meyebabkan ilmu dan teknologi juga ikut mengalami kemajuan yang pesat. Keperawatan yang merupakan suatu ilmu yang holistik juga secara terus-menerus berkembang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat. Pengembangan jenjang karir perawat bertujuan untuk mewujudkan karya profesionalisme dalam pemberian asuhan keperawatan secara aman, efektif dan efisien oleh perawat di tatanan klinis. Pengembangan jenjang karir dapat ditempuh dengan mengikuti pendidikan formal, pelatihan, penelitian dan pengabdian masyarakat, workshop, atau seminar. Kompetensi perawat klinis terdiri dari 5 tingkatan yakni PK I sampai dengan PK V. Kompetensi perawat klinis III dan IV yakni mampu menginterpretasi hasil penelitian dalam pemberian asuhan keperawatan pada area spesifik dan menggunakan hasil penelitian dalam pemberian asuhan keperawatan pada area spesifik serta melakukan riset keperawatan deskriptif analitik dan inferensial. Salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk memulai penelitian yakni dengan memahami sistematika penulisan ilmah yang benar dan tepat. Penelitian ilmiah dapat diartikan sebagai proses pencarian kebenaran dari suatu fenomena yang melalui berbagai tahapan secara sistematik dan kritis. Penggunakan metode penelitian yang ditulis secara merupakan faktor utama yang dapat memudahkan peneliti dalam menyelesaikan permsalahan penelitiannya secara ilmiah.

WhatsApp Image 2020 08 03 at 09.44.00

 

 

Secara umum metode penelitian ilmiah dapat dibagi menjadi metode penelitian historis, metode studi kasus (case study), metode deskriftif, metode komparatif dan sebagainya. Hasil kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini menunjukan bahwa kegiatan pelatihan penulisan karya ilmiah mampu menambah wawasan para peserta dan minat dalam penulisan proposal penelitian, hal ini terlihat dari hasil atau draft proposal yang telah dibuat oleh peserta dalam bentuk kelompok kerja. Dengan hasil tersebut kegiatan ini diharapkan kegiatan ini dapat dilaksanakan secara rutin sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan pemahaman para perawat di lapangan khususnya perawat klinis tingkat III dan tingkat IV.

WhatsApp Image 2020 08 03 at 09.44.07


Download Template Joomla 3.0 free theme.

Kontak

KAMPUS BURLIAN | Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Musi Charitas Palembang - Sumatera Selatan Indonesia

Jl. Kolonel Haji Barlian, Lrg. Suka Senang No. 204 KM.7 Palembang 30152 Telp. 0711-412806, Fax.0711-415780

  • Hot line : 0711-412806  Fax. : 0711-415780