Deutschland online bookmaker http://artbetting.de/bet365/ 100% Bonus.

Pemeriksaan Glukosa Darah Sewaktu (GDS) dan Penyuluhan Tentang Glukosa Darah Sebagai Upaya Deteksi Dini Resiko Diabetes Melitus

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakuktas Ilmu Kesehatan

Universitas Katolik Musi Charitas

dr. Hotman Sinaga Sp.PK; Rosnita Sebayang SKM.,M.Kes; Pra Dian Mariadi S.Si.,M.T; Ns.Bangun Dwi Hardika S.Kep.,M.K.M; Lusia Sudarmi S.SiT.,M.Biomed

 

Penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan merupakan salah satu bentuk penerapan Tridharma perguruan tinggi untuk Pengabdian Kepada Masyarakat. Rangkaian kegiatan ini ditujukan untuk deteksi dini penyakit Degeneratif terutama Diabetes Melitus di masyarakat luas. Perubahan pola hidup masyarakat di era modernisasi terutama pola konsumsi dan kebiasaan bergerak dan berolahraga merupakan salah satu faktor yang meningkatkan jumlah penderita DM di masyarakat luas saat ini. Kegiatan ini akan menjabarkan pola hidup sehat dan konsumsi sehat harian untuk mencegah penyakit DM dan pemeriksaan gula darah sewaktu (GDS) untuk skreening penyakit DM. Lokasi kegiatan ini adalah adalah kawasan padat penduduk di daerah RW 01 RT 04 Kelurahan Sukarami Kecamatan Palembang yang mayoritas pekerja sehingga memiliki potensi tinggi terkena penyakit degeneratif.


PENTINGNYA BUKU KIA BAGI PENINGKATAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

WhatsApp Image 2023 08 11 at 13.40.55

 

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakuktas Ilmu Kesehatan

Universitas Katolik Musi Charitas

Stephanie Lexy Louis, SST., M.Biomed, Ayu Nina Mirania, SST., M.Bmd, Evi Yuniarti, SST., M.Kes, Ns. Aprida Manurung, M.Kep

Kesehatan ibu dan anak menjadi salah satu upaya mengurangi angka kesakitan dan resiko belanjut menjadi kematian, demi tercapainya kesehatan ibu dan anak yang baik, peranan tenaga kesehatan dalam upaya peningkatan pelayanan yang tepat guna, salah satunya dengan penggunaan buku KIA sebagai salah satu strategi pemberdayaan masyarakat yang berkualitas. Buku KIA memuat informasi berkaitan catatan kesehatan serta cara perawatan kesehatan ibu dan anak termasuk gizi yang diperlukan sesuai usia. Selain itu terdapat pelayanan imunisasi, stimulasi pertumbuhan dan perkembangan, upaya promotif dan preventif yang dapat digunakan sebagai alat untuk mendeteksi secara dini gangguan atau masalah kesehatan.

Masih rendahnya pemahaman ibu tentang penggunaan buku KIA menjadi salah satu fakor kegagalan dalam menerapkan pogram Suistanable Development Goals (SDGs) untuk menurunkan angka kematian ibu dan kematian balita. Peran bidan bekerjasama dengan kader memiliki pengaruh enam kali lebih besar terhadap masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dalam penggunaan buku KIA sehingga lebih banyak informasi yang didapat untuk kesehatan. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan motivasi dan meningkatkan pengetahuan ibu dalam optimalisasi buku KIA. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di RT 10 RW 03 Kelurahan Sukarami, Kota Palembang. Metode yang diterapkan adalah peserta mengisi kuesioner untuk menggali pemahaman pada saat sebelum dan sesudah diberikan edukasi melalui penyuluhan. Hasil yang didapatkan setelah diberikan edukasi bahwa terjadi peningkatan pengetahuan sebesar 88,23% yang artinya kegiatan tersebut berhasil diterima dan dipahami oleh peserta.


Pendampingan Lansia Melalui Pemberian Teknik Relaksasi Progresif Sebagai Upaya Mengontrol Tekanan Darah dan Menurunkan Insomnia

WhatsApp Image 2023 07 09 at 15.35.21

KEGIATAN PENGABDIAN DOSEN DAN MAHASISWA

Universitas Katolik Musi Charitas

Ns.Vincencius Surani M.Kep, Ns. Lilik Pranata, S.Kep., M.Kes, Ns. Ketut Suryani, M.Kep, , Ns.Maria Tarisia Rini, M.Kep., Ns. Bangun Dwi Hardika, S.Kep., M.K.M

 

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen dari Unika Musi Charitas Lanjut usia (lansia) adalah individu yang telah mencapai usia tua dan dimana kemampuan jaringan untuk memperbaiki atau mengganti dirinya sendiri dan perlahan-lahan mempertahankan fungsi normalnya sedemikian rupa sehingga perbaikan dari kerusakan dan infeksi yang dideritanya tidak cukup untuk menangani lebih lanjut. Seiring bertambahnya usia, prevalensi penyakit yang berkaitan dengan proses degeneratif meningkat, termasuk hipertensi, diabetes, penyakit ginjal kronis, dan stroke. Di antaranya masalah kesehatan yang paling umum terkait dengan proses penuaan lansia adalah tekanan darah tinggi dan gangguan tidur. Tujuan kegiatan PkM ini adalah untuk mengontrol tekanan darah dan sebagai upaya untuk menurunkan tingkat insomnia pada lansia. Metode dalam kegiatan PkM ini menggunakan metode demonstrasi tindakan yaitu dengan melakukan tindakan relaksasi otot progresif. Nilai tekanan darah dan tingkat insomnia diukur sebelum dan sesudah dilakukan tindakan relaksasi otot progresif. Hasil yang diperoleh dari kegiatan PkM ini yaitu adanya perubahan kategori nilai tekanan darah lansia yang sebelumnya mayoritas hipertensi stadium 1 dan setelah tindakan mayoritas berada pada kategori normal. Tingkat insomnia lansia tidak banyak mengalami perubahan, antara sebelum dan sesudah tindakan mayoritas berada pada kategori insomnia ringan. Relaksasi otot progresif membantu untuk merilekskan otot-otot dan pikiran sehingga dapat membuat nilai tekanan darah dan insomnia pada lansia berada pada rentang normal. Tindakan ini dapat dilakukan secara mandiri di panti karena relaksasi otot progresif mudah untuk dilakukan dan tanpa mengeluarkan biaya.


Pendampingan Lansia Melalui Senam Lansia Sebagai Upaya Mengatasi Insomnia

pkm lilik

KEGIATAN PENGABDIAN DOSEN DAN MAHASISWA

Universitas Katolik Musi Charitas

Ns. Lilik Pranata, S.Kep., M.Kes, Ns.Vincencius Surani M.Kep, Ns. Ketut Suryani, M.Kep, Ns. Veroneka Yosefpa Winda Handayani M.Kep, Ns.Maria Tarisia Rini, M.Kep


Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen dari Unika Musi Charitas dengan mengadakan kegiatan senam lansia guna memberikan dampak yang positip. Kita tahu bahwa lansia sudah mengalami penurunan fungsi baik secara anatomi dan fisiologi. Maka tim PkM memebrikan bentuk intervensi yang bermanfaat salah satunya untuk meingkatakan Pola tidur pada lansia yang menderita insomnia sedang atau ringan. Kegiatan dilakukan di panti werdha Sumarah Banyuasin, pada tanggal 18 September 2022. Kegiatan di fokuskan selain memebrikan intervensi juga memebrikan permainan yang akan memebrikan dampat senang sehingga meingkatkan kesehatan lansia. Dari hasil kegiatan menujukan lansia sangat senang mengikuti dengan antusias.


PEMERIKSAAN GULA DARAH SEBAGAI DETEKSI DINI DM GESTASIONAL DAN MENCEGAH ANXIESTAS PADA IBU HAMIL

aprida

 

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Katolik Musi Charitas

Margareta Haiti, S.Pd, S.Kep., M.kes, Ns Novita Anggraini, S.Kep.M.Kes

Lidwina Septie Ch, S.Si, T.,M.Biomed, Ns. Aprida Manurung.M.Kep

 

 

Bartini, 2012 menjelaskan kehamilan merupakan bagian dari tahap kehidupan atau siklus hidup seorang wanita atau tantangan perkembangan yang harus dihadapi seluruh anggota keluarga, khususnya bagi calon ibu seperti perubahan citra tubuh, perubahan hormonal, bahkan ketidaknyamanan diberbagai aspek fisiologis dan psikologis (Wahyuni T & Hanna RA, 2017). Wanita dituntut untuk mampu mengontrol dalam perubahan baik perubahan fisik maupun psikologis, yang mana jika perubahan ini tidak dapat dikendalikan akan berpotensi mengakibatkan Komplikasi Kehamilan salah satunya adalah Diabetes Millitus tipe 3 atau DM Gestasional secara fisik, dan Ansietas secara psikologis yang jika dibiarkan berlarut-larut akan mengakibatkan Kematian Janis dan Depresi pada ibu hamil, oleh karena itulah deperlukan intervensi untuk dapat mencegah hal tersebut, salah satunya dengan pemeriksaan kehamilan Antenatal Care (ANC).

Melihat fenomena diatas, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Katolik Musi Charitas hadir di Rumah Bersalin (RB) Sinta KM.14 untuk melakukan pemeriksaan Gula Darah, penyuluhan tetang DM Gestasional serta memberikan terapi hipnotis lima jari kepada Ibu Hamil. Kegiatan berjalan dengan tetap memperhatikan Protokol Covid dengan hasil mayoritas ibu hamil dalam keadaan normal atau tidak sedang mengalami Hiperglikemia (Gula Darah Tinggi), namun ada 1 ibu hamil yang mengalami hypoglikemia dengan hasil pengukuran gula darah < 70 mg/dl, dengan sigap tim PKM memberikan teh manis dan memberikan vitamin untuk ibu hamil dengan kolaborasi dengan Bidan setempat. Antusiasme warga terlihat dengan ibu hamil yang mau menunggu untuk dilakukan tes dan penyuluhan serta terapi hipnotis lima jari. Ibu hamil juga berkomitmen akan terus menjaga pola makan dan kewarasan diri untuk mendapatkan kehamilan sehat dan berkualitas.


RENCANAKAN PERIODE MENYUSUI DIMULAI MASA KEHAMILAN

IMG 20220325 WA0011

 

TIM DOSEN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS KATOLIK MUSI CHARITAS

Ayu Nina Mirania, SST., M.Bmd, Stephanie Lexy Louis, SST., M.Biomed., Evi Yuniarti, SST., M.Kes

 

Keberhasilan dalam menyusui bukan suatu yang datang dengan sendirinya, tetapi perlu dilakukan perencanaan yang matang salah satunya mempunyai keterampilan dan kemauan dari diri sendiri. Pada saat ibu hamil, tubuh mulai memproduksi ASI, dengan persiapan yang matang dari calon ibu maka akan menunjang pemberian ASI ekslusif yang akan membantu tumbuh kembang bayi secara optimal. Oleh karena itu untuk mewujudkan keinginan ibu dalam pemberian ASI eksklusif maka ibu hamil perlu persiapan secara pengetahuan yang bisa didapatkan dari konselor menyusui di forum kesehatan dan juga persiapan mental dan fisik selama hamil (Fauziah, 2019).

Survey awal yang dilakukan oleh tim di Praktik Mandiri Bidan Lismarini yang beralamat di Kec. Alang-Alang Lebar Kota Palembang mempunyai kelas ibu hamil untuk trimester I, II, dan III, hal itu dilakukan untuk mengetahui masalah serta saling berbagi informasi kondisi yang dialami ibu hamil. Dari hasil wawancara tim PKM didapatkan beberapa ibu hamil belum mengetahui mengenai laktasi dan ada ibu hami yang mempunyai riwayat tidak memberikan ASI eksklusif pada anak sebelumnya. Sehingga tim melakukan kegiatan dilokasi tersebut yang bertujuan untuk memberikan informasi kepada ibu hamil tentang manajemen laktasi agar dapat meningkatkan pengetahuan ibu sehingga dapat merencanakan pada saat periode menyusui bayinya nanti. Kegiatan yang dilakukan oleh tim berupa memberikan penyuluhan tentang manajemen laktasi serta melakukan simulasi pijat oksitosin yang bermanfaat untuk memperlancar produksi ASI.

Untuk mengetahui tingkat pengetahuan sebelum dan setelah memberikan penyuluhan dan simulasi, tim memberikan kuesioner kepada peserta untuk mengetahui pengetahuan ibu sebelum diberikan edukasi mengenai manajemen laktasi. Dari hasil yang didapatkan sebelum kegiatan sebanyak 39 % ibu hamil yang memiliki pengetahuan kurang dan 33% pengetahuan baik tentang manajeman laktasi. Sedangkan pada akhir kegiatan, didapatkan sebesar 78% ibu hamil yang memiliki pengetahuan baik. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan sebesar 45% pengetahuan ibu dari sebelum dan setelah diberikan edukasi. Peningkatan pengetahuan dapat membuat kepercayaan diri pada ibu dalam memberikan ASI Ekslusif.


 

 

Download Template Joomla 3.0 free theme.

Kontak

KAMPUS BURLIAN | Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Musi Charitas Palembang - Sumatera Selatan Indonesia

Jl. Kolonel Haji Barlian, Lrg. Suka Senang No. 204 KM.7 Palembang 30152 Telp. 0711-412806, Fax.0711-415780

  • Hot line : 0711-412806  Fax. : 0711-415780