Deutschland online bookmaker http://artbetting.de/bet365/ 100% Bonus.

PELATIHAN ASSERTIVENESS TRAINING (AT) DALAM MENINGKATKAN KONSEP DIRI REMAJA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA SANTO LOUIS PALEMBANG

WhatsApp Image 2020 01 23 at 09.31.20

 

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Katolik Musi Charitas Palembang:

Aprida Manurung, Lilik Pranata, Pra Dian Mariadi

 

Remaja merupakan masa peralihan antara masa anak dan masa dewasa, seperti yang dikemukan Monks (2002) perkembangan kognisi remaja berimplikasi pada perkembangan sosialnya. Ciri perkembangan psikologis remaja adalah adanya emosi yang meledak-ledak, sulit dikendalikan, cepat depresi (sedih, putus asa) dan kemudian melawan dan memberontak. Emosi tidak terkendali hal ini disebabkan oleh konflik peran yang sedang dialami remaja. Emosi remaja lebih kuat dan lebih menguasai diri sendiri daripada pikiran yang realistis yang akhirnya menimbulkan konflik bagi remaja. Konflik ini akan mempengaruhi remaja dalam usahanya untuk mandiri, sehingga sering menimbulkan hambatan dalam penyesuaian diri terhadap lingkungan sekitarnya, bahkan tidak jarang remaja menjadi frustasi dan memendam kemarahan yang mendalam kepada orang tuanya dan orang lain disekitarnya, dan menyebabkan kenakalan remaja (Juvenile Delinquency). Salah satu tindakan untuk mengatasi emosi yang meledak-ledak/ prilaku kekerasan adalah dengan terapi Assertive Traniing (AT), namun untuk mencegah kenakalan remaja maka konsep diri siswa haruslah assertif/ positif, oleh karena itu dengan mengabungkan terapi Assertive Tranning pada konsep diri remaja, diharapkan siswa mampu menanggani emosi/kelabilan emosi nya, memandang dirinya baik sehingga tidak merasa rendah diri, dan remaja mampu menunjukan aktualisasi nya dalam bidang akademik dan sosialnya. Assertiveness Training terdiri dari 5 (lima) sesi, masing masing sesi menggunakan metode describing, modelling, role play, feed back dan transfering. Sesi 1 (satu) sampai sesi 4 (empat) diulang satu (1) kali dan sesi 5 (lima) dilakukan satu kali. Jumlah total pertemuan 9 kali dalam 5 hari. Assertiveness Training dilaksanakan siang hari, seusai proses pembelajaran sesuai kontrak dengan pihak sekolah. Waktu yang digunakan untuk pelaksanaan 1 (satu) sesi Assertiveness Training lebih kurang 45 menit. Assertiveness Training dilaksanakan di ruangan kelas dengan suasana tenang, dan nyaman. Siswa tampak senang dan antusias dengan kegiatan, hal tersebut terlihat dari kemauan dan kemampuan remaja dalam menggungapkan isi hati/ permasalahan yang sedang dialami. Hasil pengabdian didapatkan siswa mampu menyebutkan perkembangan konsep diri yang positi/baik, remaja mampu menyebutkan bagaimana berprilaku assertive serta, remaja juga mampu memperagakan bagaimana harus bersikap asertive ketka dalam konflik emosi.


Download Template Joomla 3.0 free theme.

Kontak

KAMPUS BURLIAN | Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Musi Charitas Palembang - Sumatera Selatan Indonesia

Jl. Kolonel Haji Barlian, Lrg. Suka Senang No. 204 KM.7 Palembang 30152 Telp. 0711-412806, Fax.0711-415780

  • Hot line : 0711-412806  Fax. : 0711-415780